Kehilangan Ereksi
Kenapa ya waktu hubungan seks dengan istri saya, saya sudah nikah 4 bulan tapi belum bisa memuaskan istri sewaktu hubungan seks langsung lemas duluan alat kelamin saya? balas di tunggu
Karyawan Swasta – Bandung
Halo,…
Sangat sedikit informasi yang saya peroleh dari email Anda ini, apakah “lemas” yang dimaksud disebabkan ejekulasi yang terlalu awal atau disebabkan oleh rangsangan yang kurang cukup untuk melakukan panetrasi? Saya menyarankan untuk melakukan konsultasi kepada dokter atau ginekologi untuk mengetahui sebab-sebab secara pasti yang membuat Anda kehilangan ereksi.
Ada beberapa kondisi medis yang dapat menyebabkan pria kehilangan ereksinya, yakni diabetes mellitus, gangguan jantung, luka tulang belakang, bedah prostat, alkoholik, atau kondisi impotensi Sedangkan beberapa faktor psikologi dan lainnya yang mempunyai pengaruh terhadap kekuatan ereksi adalah; 1) Depresi . Dapat disebabakan oleh tekanan pekerjaan yang tinggi, desakan kebutuhan hidup, PHK atau kondisi tertentu sebagai stressor dalam rentang waktu lama
2) Kelelahan (fatigue) yang disebabkan oleh pekerjaan yang menguras energi fisik atau pikiran, sakit anemia yang memunculkan rasa lelah yang luar biasa atau sehabis sakit.
3) Sakit demam, badan tidak fit
4) Keracunan
5) Tekanan emosional. Tekanan emosional berupa tahap penyesuaian dengan pasangan bercinta dapat juga menyebabkan pria kehilangan ereksinya. Pada tahap penyesuaian (Anda masih dalam suasana pengantin baru) dimana pria harus harus melaksanakan “tugasnya secara baik dan berhasil” menjadi tekanan bagi beberapa pria yang menimbulkan kecemasan. Adanya mitos bahwa pria kuat dalam seks justru menjadi beban bagi penis untuk menyelesaikan tugasnya. Kecemasan yang mendalam dapat menimbulkan ejekulasi secara tiba-tiba.
Lakukanlah hubungan seks dimulai dengan rasa tenang, bisa dilakukan dengan canda atau humor dengan pasangan Anda terlebih dahulu, ciptakan rasa percaya diri agar dapat memberikan rasa nyaman dalam diri Anda. Bila gagal bukanlah berarti Anda tidak perkasa atau pasangan kurang merangsang ―dan janganlah menyalahkan diri sendir atau pasangan, atau terpenting tetaplah berusaha menemukan teknik bercinta yang berbeda dari sebelumnya. Untuk mengetahui apakah Anda mengalami gangguan secara fisiologis dapat diketahui dengan cara berikut; cobalah untuk mengingat pernahkan Anda terbangun atau merasakan ereksi di saat tidur malam hari atau terbangun dengan kondisi ereksi di pagi hari? Bila pernah maka dipastikan bahwa tidak ada gangguan secara fisiologis (fungsi-fungsi), bila tidak, segeralah menghubungi dokter atau ginekolog.

Sayed Muhammad adalah lulusan psikologi Universitas Islam Indonesia, ia adalah perintis dan penulis tetap di website ini.
Leave a Reply